Sering sekali rasanya aku mengingatkan kepada teman-teman, tentang berharap kepada selain Allah. Namun, aku sendiri pun masih lalai. Terkadang masih berharap kepada makhluk yang jelas-jelas ada sakitnya.
Baper. Bawa perasaan. Sekarang banyak lelaki yang dengan mudahnya mengobral janji, gombal gembel seenak hati, namun pada akhirnya hanya untuk menyakiti. Andai hati ini tercipta dari besi, mungkin aku takan bisa dibodohi.
Tapi, jika hati seperti besi, hanya bara api yang mampu meluluhkannya. Kapan hati ini bisa menerima kenyataan jika tak bisa diurungkan dengan perkataan? Apa harus marah-marah dahulu agar bisa menjadi tenang?
PHP. Pemberi Harapan Palsu. Jika sekiranya semua yang mereka katakan hanya sebatas candaan, tolong, jangan diteruskan. Hati wanita sangat mudah menelan rindu. Rindu pada ucapan-ucapan indah yang pada akhirnya hanya menjadi sampah!
Sebatas teman. Oke. Tapi tolong batasi. Bukan bicara seenaknya kesana kemari! Mereka pikir kami tak punya perasaan?! Maaf, kami pun menerima respon secara cepat.
Bodoh. Mereka (atau mungkin diri ini) memang bodoh. Mau-maunya ditipu hanya dengan kata-kata semu.
Sialan. Memang sial! Mereka pikir, mempermainkan hati adalah hal biasa? Maaf, jika itu yang kalian pikirkan, lebih baik kalian "pergi". Wahai orang-orang jahat pemberi harapan palsu!
No comments:
Post a Comment